Jumat, 11 November 2016

PEMUDA DAN SOSIALISASI



ILMU SOSIAL DASAR
“PEMUDA DAN SOSIALISASI”


NAMA : JOERDIKASO M.P
KELAS   : 1IC07
NPM     : 23416739
“TEKNOLOGI INDUSTRI”
TEKNIK MESIN


KATA PENGHANTAR

Puji dan syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas berkat dan rahmat-Nyalah sehingga saya dapat menyelesaikan makalah yang berjudul "PEMUDA DAN SOSISALISASI”. Tugas makalah ini dibuat guna untuk memenuhi nilai tugas dalam mata kuliah Ilmu Sosial Dasar pada Fakultas Teknik Mesin dan Perencanaan Universitas Gunadarma.
          Saya menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini masih banyak kekurangan, oleh sebab itu saya sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun.
          Akhir kata semoga makalah ini dapat memberikan manfaat kepada kita sekalian.








     Terima Kasih
                       

                                                        Bekasi¸6 November 2016


DAFTAR ISI

   Cover                          . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .        (1)
   Kata Pengantar         . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .        (2)
   Daftar Isi                   . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .        (3)
BAB I PENDAHULUAN . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .        
1.1 Pemuda                   . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .         (4)
1.2 Sosialisasi                . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .         (5)
   Kesimpulan                . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .         (6)
   Daftar Pustaka           . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .         (7)




BAB I
PEMBAHASAAN
PEMUDA DAN SOSIALISASI

1.1           PEMUDA
Pemuda adalah individu yang bila dilihat secara fisik sedang mengalami perkembangan dan secara psikis sedang mengalami perkembangan emosional, sehingga pemuda merupakan sumber daya manusia pembangunan baik saat ini maupun masa datang.
Pemuda juga dapat diartikan sebagai individu dengan karakter yang dinamis, bahkan  bergejolak dan optimis namun belum memiliki pengendalian emosi yang stabil. Pemuda menghadapi masa perubahan sosial maupun kultural.
Pemuda yaitu merupakan suatu konsep-konsep yang dikaitankan dengan masalah nilai. Pemuda adalah mereka yang berusia 18 tahun hingga 35 tahunan. Pemuda juga dapat diartikan sebagai generasi pemuda atrau kaum pemuda yang memliki definisi beragam. Manusia yang belum berusia 18 tahun belum disebut pemuda, tetapi masih masa remaja.
Dilihat dari segi budaya maka dikenal istilah anak, remaja dan dewasa, dengan perincian sebagia berikut :
·        Golongan anak         : 0 – 12 tahun
·        Golongan remaja      : 13 – 18 tahun
·        Golongan dewasa     : 18 (21) tahun keatas
Pengertian pemuda berdasarkan umur dan lembaga serta ruang lingkup tempat pemuda berada terdiri atas 3 katagori yaitu :
·        Siswa, usia antara 6 – 18 tahun, masih duduk di bangku sekolah
·        Mahasiswa usia antara 18 – 25 tahun beradi di perguruan tinggi dan akademi
·        Pemuda di luar lingkungan sekolah maupun perguruan tinggi yaitu mereka yang berusia 15 – 30 tahun keatas.




1.2           SOSIALISASI
Sosialisasi adalah proses penanaman atau transfer kebiasaan atau nilai dan aturan dari satu generasi ke generasi lainnya dalam sebuah kelompok atau masyarakat. Sosialisasi juga dapat diartikan sebagai sebuah proses seumur hidup bagaimana seorang individu mempelajari kebiasaan-kebiasaan yang meliputi cara-cara hidup, nilai-nilai, dan norma-norma social yang terdapat dalam masyarakat agar dapat diterima oleh masyarakatnya.
Tujuan Sosialisasi :
·         Individu harus diberi ilmu pengetahuan (keterampilan) yang dibutuhkan bagi kehidupan kelak di masyarakat.
·         Individu harus mampu berkomunikasi secara efektif dan mengembangkan kemampuannya.
·         Pengendalian fungsi-fungsi organic yang dipelajari melalui latihan-latihan mawas diri yang tepat.
·         Bertingkah laku secara selaras dengan norma atau tata nilai dan kepercayaan pokok ada pada lembaga atau kelompok khususnya dan pada masyarakat umumnya.
Dengan proses sosialisasi, seseorang menjadi tahu bagaimana ia mesti bertingkah laku di tengah-tengah masyarakat dan lingkungan budayanya. Dari keadaan tidak atau belum tersosialisasi, menjadi manusia masyarakat dan beradab. Kedirian dan kepribadian melalui proses sosialisasi dapat terbentuk. Dalam hal ini sosialisasi diartikan sebagai proses yang membantu individu melalui belajar dan menyesuaikan diri, bagaiman cari hidup dan bagaimana cara berpikir kelompoknya gar dapat berperan dan berfungsi dalam kelompoknya. Ada dua jenis sosialisasi yaitu sosialisasi primer dan sosialisasi sekunder.
 Ada dua tipe sosialisasi sebagai berikut :
·         Formal : Sosialisasi tipe ini terjadi melalui lembaga-lembaga yang berwenang menurut ketentuan yang berlaku dalam negara,seperti pendidikan di sekolah dan pendidikan militer.
·         Informal : Sosialisasi tipe ini terdapat di masyarakat atau dalam pergaulan yang bersifat kekeluargaan, seperti antara teman, sahabat, sesama anggota klub, dan kelompok kelompok sosial yang ada di dalam masyarakat.
Sosialisasi adalah suatu proses seseorang yang menjadi tau bagaimana mesti dia bertingkah laku di depan orang-orang atau masyarakat lain. bersosialisasi sama saja seperti media yang berbicara ke setiap orang . seperti media sosisalisai kepada orang tua atau keluarga,teman bermain,saudara,temen sekolah,masyarakat lainya.
Sosialisasi harus mempunyai norma-norma dalam masyarakat lingkunganya agar dapat membentuk kepribadianya. Bersosialisai yang bener cara kita mengatakan kepada sesorang dengan sopan,baik, dan santu.  Seperti bersosialisan terhadap orang tua atau yang lebih tua, sopan berbicara terhadap ade-ade nya.


KESIMPULAN

Pemuda dan sosialisasi adalah aspek kehidupan yang saling berkaitan dimana pemuda adalah adalah masa tarnsisi dan secara psikologis sangat problematis,masa ini memungkinkan mereka berada dalm anomi (keadaan tanpa norma atau hukum,akibat kontradiksi norma maupun orientasi mendua. Dalam keadaan demikian,seringkali muncul perilaku menyimpang atau kecendrungan melakukan pelanggaran. kondisi ini juga memungkinkan mereka menjadi sasaran pengaruh media massa.
Sedangkan sosialisasi sebagai sebuah proses seumur hidup bagaimana seorang individu mempelajari kebiasaan-kebiasaan yang meliputi cara-cara hidup,nilai-nilai,dan norma-norma social yang terdapat dalam masyarakat agar dapat diterima oleh masyarakatnya. Sosialisasi itu sangat penting bagi semua orang kususnya para pemuda.




DAFTAR PUSTAKA


Tidak ada komentar:

Posting Komentar